Ketua Dewan Pers dan Ketua Umum PWI Akan Hadir Sebagai  Tamu Kehormatan HPN Bekasi Raya

 

Ketua Panitia Hari Pers Naaional Bekasi Raya tahun 2020; Bp. Doni Ardon
 

Indonesiannews.co / Bekasi, 9 Pebruari 2020 – Ketua Dewan Pers periode 2019-2022 H. Mohammad Nuh menyambut positif rencana perhelatan Hari Pers Nasional ke- 74 tahun 2020 tingkat Bekasi Raya. Dirinya mengapresiasi kepanitiaan HPN yang terbentuk atas inisiatif, kekompakan dan kerjasama sebanyak 12 organisasi pers yang ada di wilayah Bekasi Raya.

“Hari baik dan tanggal yang baik dan waktunya pun sangat tepat, Insya Allah jika tidak ada halangan saya datang ke Bekasi,” ungkapnya saat ditemui ketua Panitia HPN Bekasi Raya, Doni Ardon di gedung Mahligai Nusantara, Banjarmasin Minggu (09/02/2020).

Di tempat yang sama, Ketua umum PWI, Atal S. Depari menyampaikan hal yang sama dan mengapresiasi perhelatan HPN yang rencananya diselenggarakan di Gedung Theater Graha Pariwisata Kabupaten Bekasi, Jumat (14/02/2020) mendatang.

 

Ketua PWI
“Saya minta Ketua Dewan Pers juga diundang dan Ketua PWI Jawa Barat harus hadir,” ucapnya.

Rencananya, kedua tokoh pers tersebut hadir sebagai tamu kehormatan pada puncak perayaan HPN Bekasi Raya.

Secara terpisah, Sekretaris PWI Provinsi Jawa Barat, H. Maman megatakan gaung HPN di Bekasi Raya sudah booming di medsos dan WhatsApp Group PWI.

 

Ketua Dewan Pers
“Gaungnya kenceng di grup oleh ketua PWI Bekasi Raya, Melody Sinaga”.

“Insya Allah saya akan mengatur jadwal Ketua PWI Jawa Barat dan jika beliau sibuk saya yang akan menghadirinya,” terang H. Maman.

Berdasarkan pantauan, peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 dibuka lebih awal sehari sebelumnya oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), Sabtu (8/1/2020).

Dalam sambutannya, Jokowi lebih banyak menyinggung keseriusan pemerintah untuk percepatan pemindahan ibukota.

Menurutnya, konsep pembangunan ibu kota sudah dirancang untuk memenuhi semua kriteria yang diperlukan. Termasuk memperhatikan aspek lingkungan.

“Kita akan menerapkan gaya kota abad 21 yang rendah karbon, yang peduli pada lingkungan, sangat hijau, green city, smart city,” ujar Jokowi. (*)