indonesiannews.co jakarta 21/8/19

kongres perjuangan menģgelar temu media dalam menyikapi pernyataan di gedung joeang 45 ( rabu 21/8/19 )jakarta pusat.

( aznil tan )’ketua dari kongres perjuangan membacakan pernyataan bahwa kita satu bangsa bersaudara jangan ada perbedaan antara kita karna republik ini milik bersama,bahwa sikap sikap rasis menghina  harkat dan martabat suku anak bangsa suatu perbuatan yang perlu kita kecam dan harus diproses secara hukum.

bahwa perilaku rasis yang terjadi di surabaya dan malang adalah perbuatan sekelompok orang yang kuat di duga bermotif politik,untuk membuat kekacauan diindonesia bahwa pernyataan rasis dari aparat adalah “oknum “yang harus di tindak .

bahwa ada memecah belah persatuan kita menghimbau masyarakat papua untuk tidak terhasut oleh perilaku yang merusak persaudaraan kita harus tetap satu.(tuturnya .)

atas tindakan rasis over akting aparat kepolisian terhadap mahasiswa papua di jawa timur sejak tgl 16/8,kami menuntut presiden untuk segera mencopot kapolsek jawa timur serta  kapolrestabes surabaya dan kapolres malang,menuntut agar kapolri segera menangkap provokator dan toko ormas yang sengaja memprovokasi dan mengadu domba dengan menyebarkan berita hoax.

untuk menuntut  pihak kepolisian memeriksa wakil wali kota malang (sofyan eđi juworko ) atas dugaan pernyataan yang berbau rasis .mengapresiasi permintaan maaf gubernur jawa timur (khofifah indar parawansa) yang telah menunjukan sikap kebersamaan ķita sebagai anak bangsa.

kongres perjuangan yang tergabung.

1.rna  98.

2.posko relawan

3.gerakan jaga indonesia.

4.poros benhil

5.gerlin nkri

6.energi 01

7.garda perawat kebangsaan

8.hawa

9.aksi baja nkri

10.generasi nawacita

11.alumni sma iringan bersama indonesia (asibi).

12.relawan jokowi jpip.

acara yang dihadiri tokoh agama (gus soleh) menyatakan karakter surabaya itu demikian sebenarnya bukan ada niatan rasis nya disurabaya.adat istiadat seakan rasis sudah terjadi begitu juga gubernur (khofifah indar parawansa) sudah minta maaf kepada seluruh warga papua dan juga kepada gubernur papua barat,semoga hal ini tidak terjadi lagi ‘ujar gus soleh.

marilah kita utamakan persatuan dan kesatuan bangsa indonesia jangan masalah kecil di besar besarkan ‘tambah gus soleh mengakhiri.(red)

 

 

b