indonesiannews.co 

Jakarta,( 17/10/19 ) Asosiasi Badan usaha pelabuhan indonesia ( ABUPI ) Mengadakan konference kamis 17/19.di Indonesia Maritime Expo ( IME ) Hall D,JI Expo Kemayoran Jakarta.

Acara yang pada sesi pertama di mulai pada pagi hingga selesai yang di hadiri beberapa panelis dan moderator diantara PT.pembiayaan investasi non anggaran ( PINA ) PT.multi sarana infastruktur ( persero) PT.Bank Mandiri (persero) tbk,PT.MNC Securitas,PT penjaminan infastruktur Abupi ( PII )& PT.Graha Curah Niaga ( trelleboig ).

Ketua umum Dari ( ABUPI )” Aulia Febrial Fatwa*memberi pemaparan nya tujuan dan harapan kedepan membentuk ABUPI yaitu dimana indonesia terutama pengusaha agar bisa membangun pelabuhan baik swasta maupun pemerintah untuk mendukung dan bekerja sama.

dalam pembangunan infastrukturnya untuk pengembangan pembangunan pelabuhan itu sendiri karna peran pemerintah sangat penting dimana untuk anggaran sendiri pemerintah punya cukup anggaran apbn dan anak BUMNnya.

Diskusi dengan Tema*solusi dan dukungan lembaga Pembiayaan dalam menunjang infastruktur pelabuhan dan kerjasama pemerintah dengan badan usaha dalam perencanaan dan pengolahan infastruktur pelabuhan yang di hadiri pula SEKJEN ( ABUPI ) LIANA TRISNAWATI,Direktorat ( KPSRB ) Ķementrian ( PPN/ BAPPENAS),Asosiasi pemerintah kabupaten seluruh indonesia ( APKASI ) Kementrian Perhubungan,Pusat pasilitas kemitraan dan kelembagaan internasional (PPKKI) & Mindo sitorus ( korwil ABUPI ) Jawa tengah.

moderator Sukmawan salah satu partner pendukung dalam pembangunan pelabuhan dan juga sering mengikuti even even.memberikan beberapa catatan item menjelaskan investor tidak terlalu mengerti secara spesifik teknik pelabuhan ada hal yang menarik tentunya khusus refrensi pengembangan kawasan industri infastruktur ke pelabuhan seperti lalu lintas barang antar pelabuhan,logistik,dll.

di butuhkan tahapan  dan perencanaan karna kendala dalam pembangunan infastruktur selain tidak mudah dan lebih mahal karna teknik pembangunan dilaut tidak seperti membagun bangunan tinggi di darat karna terhalang arus dan air menjadi salah satunya.

dengan memiliki 300 perusahaan ABUPI yang memiliki 51 anggota pelabuhan terdiri dari investor asing ingin mendorong aktif badan usaha di dalamnya karna penyediaan layanan cukup terbuka karna indonesia mempunyai ratusan pelabuhan dibanding negara lain.

rencana ada 321 pelabuhan yang akan di bangun dengan begitu perlu dukungan dari investor swasta untuk mengola pelabuhansecarakonfensional&profesional.

bagaimana sebuah badan usaha bisa jadi penyelenggara seperti badan usaha perkereta apian mempunyai badan usaha bukan pemerintah di harapkan pelabuhan pun bisa seperti itu.dalam hal ini apa biła proyek tidak berjalan invesnya pun bisa di kembalikan dan tidak perlu kwatir berinvestasi dipelabuhan “paparnya.

  • (nur)