Indonesiannews.co / Jakarta, 23 November 2021. PT. LAF Indonesia Prestisindo bersama Pemda setempat (perwakilan dari Kecamatan Pasar Minggu dan perwakilan dari Kelurahan Pejaten Timur memberikan bantuan sembako (makanan ringan, susu, gula dll) serta kebutuhan wanita dan anak-anak juga baju layak pakai pada warga korban bencana kebakaran di kawasan pemukiman padat penduduk di daerah Ps.Minggu.
“Pemberian bantuan sembako dan kebutuhan pokok lain nya ini, diharapkan dapat meringankan beban kerugian atas bencana kebakaran yang terjadi”, ungkap Feby Dirut PT. LAF Indonesia Prestisindo.
“Kami akan memonitor dan akan datang kembali untuk berbagi berkat agar dapat meringankan kesusahan dengan memberikan sebagian rezeki kami untuk membantu dan meringankan beban dari korban bencana kebakaran disini”, lanjut Feby.
Bencana kebakaran yang terjadi pada tanggal 19 November 2021 pukul. 06.45 wib, di Jalan Masjid Al- Makmur, Kampung Jawa RT10, RW 08, Pejaten Timur, Pasar Minggu, telah mengakibatkan luluh lantah 20 petak bangunan warga penduduk yang ludas terbakar.
Sejak berita ini di tayangkan pada tanggal 19 November 2021, tercatat tidak ada korban jiwa akibat bencana kebakaran yang diakibatkan oleh korsleting listrik dan ditambah adanya tabung gas yang meledak akibat percikan api dari korsleting listrik.
Baca juga :
https://indonesiannews.co/2021/11/22/pt-laf-indonesia-prestisindo-lakukan-penggalangan-dana-bantuan-bagi-korban-bencana-kebakaran/ https://m.medcom.id/amp/0k84AW2k-belasan-rumah-di-pejaten-timur-ludes-terbakar
Berdasarkan informasi warga korban; “Kebakaran terjadi akibat ada korsleting listrik dan juga kompor gas saat pemilik rumah meninggalkan rumah dan sedang memasak”.
PT. LAF Indonesia Prestisindo sebagai penggalang dana (donasi dan bahan makanan serta kebutuhan lain nya) akan memberikan bantuan bahan makanan instan dan kebutuhan untuk wanita (pembalut / tampon) dan susu untuk anak-anak.
Korban yang terdampak dari kebakaran tersebut sebanyak 48 jiwa, antara lain ada; 5 orang balita, 20 orang tua,: 9 anak usia dibawah 17 tahun, 6 orang anak usia diatas 17 tahun, dan 8 orang anak bersekolah (SD; 3 anak perempuan dan 5 anak laki-laki dan mengungsi di Kelurahan Pejaten Timur RT 010 RW 008, Jakarta Selatan.
Saat ini warga korban kebakaran sudah menetap di rumah sewa nya masing-masing dan sudah melanjutkan aktifitas seperti sediakala. (***)
