Ritchie Ned Hansel, Ketum Asosiasi Designer Grafis Indonesia pencetus pembuatan Logo #IbuKotaNusantara

 

 

Indonesiannews.co / Jakarta, 4 April 2023 – Ritchie Ned Hansel sebagai Ketua Umum (ADGI) Asosiasi Designer Grafis Indonesia seusai menghadiri acara press conference “Kick Off Voting Logo Ibu Kota Nusantara (IKN) di Gedung Menara BNI, Penjompong Jakarta (4/4/23) memberikan keterangan Pers kepada Media Elektronik bahwa ; “Logo Ibu Kota Nusantara, kalau nama Nusantara kan sudah ada UU nya, jadi kami membuat grid untuk para designer untuk bisa merepresentasikan mengvisualkan Nusantara itu apa, untuk kita bisa mendapatkan Nusantara itu apa, kita juga ada team ahlinya. Jadi di team ahli kami ada total ada 7 orang, dewan kuratornya ada 4 orang dari ….. ahli budaya.

 

Kita mengatur dulu arti dari Nusantara itu sendiri untuk bisa di visualkan oleh para designer. Dan dari penggalian yang kita lakukan mengenai Nusantara, apa yang harus dipresentasikan itulah yang kemudian di visualkan oleh para designer ini. Itu sudah melewati ada proses pembuatan tor atau grid yang komprehensif juga agar komprehensif dan sesuai dengan pengarahan secara penataan.

 

Yang di setuju ini sebetulnya sudah terbaik dari yang terbaik, jadi kami rasa sudah memenuhi persyaratan sebuah identitas visual itu terpenuhi.
Jika secara keprofesian untuk mendisign sebuah logo memang ada proses yang panjang yang kami rasa semua designer yang terpilih ini sudah melewati proses itu.
Jadi kembali lagi ke keilmuan dan keprofesian design grafis dari ke 5 yang di pilih oleh pak Presiden ini kami rasa tidak ada sesuatu yang spesifik ya, entah itu dari sisi warna dari sisi fonts, tapi sudah memperlihatkan karya terbaik dari keilmuan design grafis terutama para design grafis Indonesia.

Yang Juara memang cuma 1 tapi yang 4 lainnya dapat konpensasi, ada apresiasi juga untuk para peserta.

Kegiatan nanti di IKN selain pembuatan logo IKN, apa aja nanti pak.?
Saat ini belum ada, tapi kami harapkan bisa membantu lebih banyak untuk pembangunan kota Nusantara ini kedepannya bersama ikn maupun KL – KL lainnya yang terlibat diproses pembangunan ikn ini.

Organisasi.
Asosiasi designer grafis Indonesia itu berdiri sejak tahun 1980, dan sudah hampir 50 tahun, dan para pendiri Asosiasi ini pun juga pendiri beberapa prodi dkp di Indonesia, di itb, di ikj, di Kampus Kampus yang memiliki prodi dkp.
Dan Asosiasi designer grafis sudah membantu kegiatan pemerintahan berkali-kali, salah satu nya logo Hut RI, dari Hut RI ke 71 hingga ke 77 itu kerjaan dari member adgi juga.
Kami bekerjasama dng kemenparekraf untuk mendesign logo tersebut dan sedang berjalan yang logo. G20 juga kami berperan aktif membuat identitas visual G20 (tahun lalu), yang terakhir adalah identitas visual asean, itu dari Asosiasi kami juga kebetulan dari chapter Surabaya yang design, jadi Asosiasi design grafis Indonesia ini sdh banyak terlibat dng pemerintahan dalam membangun identitas visual kegiatan pemerintahan, baik nasional maupun internasional.

Sementara Ritchie Ned Hansel, Ketua Umum ADGI menambahkan bahwa cukup terkejut dengan antusias dari para desainer untuk berpartisipasi dalam sayembara pembuatan logo Ibu Kota Nusantara ini. “Hampir semua desainer grafis yang mendaftar menyatakan ketertarikannya untuk berpartisipasi karena ingin turut andil dalam menciptakan sejarah perjalanan bangsa. Hal ini memperlihatkan bagaimana desain grafis dapat memiliki kontribusi nyata dalam aspek sosial, budaya, dan kemasyarakatan di Indonesia-sejalan dengan visi ADGI untuk membentuk identitas visual Indonesia yang kuat di dalam negeri maupun internasional.” Ungkap Ritchie.

Berikut adalah nama-nama desainer dari 5 logo yang telah dipilih oleh Presiden Joko Widodo untuk selanjutnya diserahkan kepada masyarakat untuk dipilih :

1. Agra Satria, pendiri dan direktur kreatif MATA Studio, alumni DKV ITB dan Master in Visual Branding Design Domus Academy Italy.

2. Aulia Akbar, desainer grafis yang berdomisili di Bandung, ia lulusan ITENAS yang menjadi co-founder POT Branding House.

3. Dimas Fakhruddin, desainer grafis profesional asal Malang, Jawa Timur. Dia merupakan pendiri Yumakiso Studio, studio desain grafis yang berfokus pada branding, packaging. dan tipografi. 4. Ismiaji Cahyono, kepala Studio desain SUNvisual dengan pengalaman lebih dari 20

tahun. Lulusan DKV ITB ini mengawali kariernya di Leboye Design sebelum melanjutkan

program master ke the school of the art Chicago melalui beasiswa fulbright.

5. Wildan Ilham, co-founder workbyw, konsultan brand di Jakarta. Karyanya telah dipublikasikan di berbagai media internasional seperti The Dieline dan Brand Magazine Hong Kong.”