Pengeroyokan dialami oleh Prada OVV, yang dilakukan oleh beberapa anggota Club Motor Brotherhood 1% MC

 

 

Indonesiannews.co / Jakarta,  05 Oktober 2023.      – Pengeroyokan dialami oleh Prada OVV, yang dilakukan oleh beberapa anggota Club Motor Brotherhood 1% MC, terjadi pada hari Sabtu tanggal 30 September 2023 sekira pukul 00.30 WIB di jalan Ir. H. Juanda (tepatnya perempatan lampu merah arah ke Sukajadi) dilakukan oleh Club Motor Brotherhood 1% MC kurang lebih sebanyak 10 orang.

 

Prada OVV NRP.1722111010011923 Jab. Ta Denma Pussenkav, keluar dari barak untuk membeli makan dan bertemu dengan pacarnya a.n. Sdri. F di tempat makan pecel lele di jalan Gatot Subroto Bandung.

Dengan Kronologis Singkat sebagai berikut:

  1. Pada hari Sabtu tgl 30 September 2023 pukul 22.00 WIB Prada OVV NRP 1722111010011923 Jab. Ta Denma Pussenkav keluar dari barak untuk membeli makan dan bertemu dengan pacarnya a.n. Sdri. F di tempat makan pecel lele di jalan Gatot Subroto Bandung.
  2. Pada pukul 23. 00 WIB saat sedang makan Prada OVV NRP 1722111010011923 Jab. Ta Denma Pussenkav mendapat telpon dari letingnya a.n. Prada Fastafa yang sedang nongkrong di daerah Dago Bandung. Kemudian setelah mendapat telpon tersebut Prada OVV NRP 1722111010011923 berangkat bersama pacarnya a.n. Sdri. F ke daerah Dago Bandung untuk menemui letingnya Prada Fastafa.
  3. Pukul 00.00 WIB setibanya di jalan Ir. H. Juanda (tepatnya perempatan lampu merah Arah ke Sukajadi), Prada OVV NRP 1722111010011923 Jab. Ta Denma Pussenkav bertemu dengan rombongan Club Motor Brotherhood 1% MC. Kemudian salah satu dari anggota Club Motor tersebut menyerempet motor yang dikendarai oleh Prada OVV dan secara reflek Prada OVV menendang motor pelaku (penyerempet). Setelah kejadian tersebut sempat terjadi adu mulut antara Prada OVV dengan salah satu anggota Club Motor tersebut. Kemudian salah satu anggota Club Motor tersebut tiba-tiba memukul wajah Prada OVV dan dengan spontan Prada OVV membalas dengan tendangan. Selanjutnya satu orang lagi dari Club Motor tersebut memukul Prada OVV dan Prada OVV masih sempat membalas. Kemudian Prada OVV dikeroyok kurang lebih 10 orang sampai terjatuh di trotoar dan dipukuli terus-terusan hingga tidak berdaya. Pada saat Prada OVV sudah tidak berdaya, Ybs mengeluarkan Pistol Airgun yang berada dalam tasnya, anggota Club Motor tersebut sempat mundur, selanjutnya dari belakang Prada OVV ada yang mencekik lehernya dan membanting Prada OVV ke Trotoar dan merampas Pistol Airgun serta dompet milik Prada OVV.
  4. Pukul 00.30 WIB Prada Fastafa dan Prada Erik datang ke TKP karena di telpon oleh Sdri. F (pacar dari Prada OVV). Setibanya di TKP tersebut Prada Fastafa dan Prada Erik menolong Prada OVV yang sudah tidak berdaya dan membawa Prada OVV kembali ke barak.
  5. Pada hari Minggu tgl 1 Oktober 2023 pukul 16.30 WIB Prada OVV baru melaporkan kejadian tersebut kepada Dantonnya a.n. Letda Kav Adi Jumali, setelah mendapat laporan tersebut Letda Kav Adi Jumali melaporkan ke Wadandenma dan Dandenma Pussenkav terkait pengeroyokan yang dialami oleh Prada OVV.
  6. Akibat dari pengeroyokan tersebut Prada OVV NRP 1722111010011923 Jab. Ta Denma Pussenkav mengalami luka lebam pada bagian wajah, bengkak pada mata sebelah kiri dan bengkak pada bibir sebelah kiri.
 

Diperkirakan Kerugian yang dialami oleh Prada OVV NRP 1722111010011923 Jab. Ta Denma Pussenkav adalah mengalami luka lebam pada bagian wajah, bengkak pada mata sebelah kiri dan bengkak pada bibir sebelah kiri.

Dan kerugian Materil, mengalami kehilangan dompet dan pistol Airgun milik Prada OVV diambil oleh Club Motor tersebut.

 

Adapun Langkah-langkah kesatuan yang dilakukan antaralain:

  1. Mengumpulkan Keterangan dan mengumpulkan prajurit agar tidak mengambil langkah sendiri.
  2. Mengobati dan melakukan visum Et Repertum.
  3. Membuat laporan Polisi/PM.
  4. Memonitor dan mengecek barak remaja untuk tidak ada remaja yang keluar.
  5. Mendalami kepemilikan Pistol Airgun yg dimiliki oleh Prada OVV.
  6. Memanggil ketua dan Pengurus club motor Brotherhood 1% (kelompok yang melakukan pengeroyokan).
  7. Perlu digiatkan/di latihkan kembali beladiri praktis bagi prajurit.
 

 

 

 

(***)