Human Capital & General Services Dept Head, Bapak Sukendi tengah menerima piagam penghargaan Stellar Workplace Award 2023

 

 

Indonesiannews.co / JAKARTA, 08 November 2023.      –  PT United Tractors Tbk. (UT) melalui salah satu anak usahanya yaitu PT Energia Prima Nusantara (EPN) yang bergerak di bidang power generation dan renewable energy services company untuk pertama kalinya dalam sejarah meraih prestasi gemilang melalui penghargaan yang diperoleh pada Stellar Workplace Award ke-8 tahun 2023 yang diselenggarakan di Hotel Le Méridien, Jakarta, Rabu (8/11/2023).

Tahun ini, penghargaan bergengsi tersebut diberikan kepada perusahaan yang berkomitmen tinggi dalam meningkatkan keterikatan karyawan dengan menggunakan dua dimensi pengukuran, yaitu Employee Engagement dan Employer Branding.

EPN dihadiri langsung oleh Human Capital & General Services Dept. Head, Bapak Sukendi dimana mewakili Ibu Chinthya Theresa AM selaku Presiden Direktur EPN, dengan mengusung tema “New Gen Engagement & Branding,” yang bertujuan menciptakan citra positif dalam proposisi nilai untuk menarik dan mengembangkan talenta muda. Dalam ajang ini, EPN berhasil meraih dua penghargaan sekaligus, yang mencerminkan prestasi gemilang dalam menciptakan lingkungan kerja yang penuh tanggung jawab serta memberikan kepuasan para pegawai.

Penghargaan yang berhasil diraih oleh EPN adalah Stellar Workplace Recognition in Employee Commitment, dimana penghargaan bagi Perusahaan yang memiliki indeks komitmen karyawan TINGGI dalam melakukan extra-miles memberi kontribusi positif terhadap kesuksesan Perusahaan. Kedua, Stellar Workplace Recognition in Employee Satisfaction, dimana penghargaan bagi Perusahaan yang memiliki indeks kepuasan karyawan TINGGI tercermin dalam pernyataan positif mereka tentang Perusahaan kepada rekan kerja maupun pelanggan EPN.

“Melalui penghargaan ini harapannya semakin meningkatkan engagement antar pegawai dengan berbagai program positif yang terus digalakkan di lingkungan EPN. Selain itu, dengan tingkat komitmen dan kepuasan yang tinggi maka target indikator kinerja organisasi pun semakin mudah untuk dicapai,” terang Sukendi. Sukendi juga menambahkan bahwa gaya kepemimpinan juga menjadi salah satu faktor penting dalam dunia kerja. Pemimpin yang baik adalah dapat memberikan arahan jelas, meminimalkan konflik, memberikan daya juang semangat kepada sub-ordinat dibawahnya dan menciptakan lingkungan kerja yang harmonis.

Pada kesempatan yang sama, mewakili Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Ibu Estiarty Haryani, mengungkapkan bahwa demografi Indonesia telah mengalami perubahan yang cepat dimana jumlah penduduk usia produktif (usia 15 – 64 tahun) terus meningkat dan mencapai puncak pada tahun 2050. Dalam periode tersebut, Indonesia menjadi salah satu negara dengan Angkatan kerja terbesar di Asia. Namun pada saat yang sama, angka ketergantungan mengalami peningkatan karena jumlah penduduk usia tua (usia 65 tahun keatas) meningkat. Tak hanya itu, rendahnya tingkat pendidikan dan produktivitas membuat Daya Tawar (bargaining position) Pekerja Indonesia relatif rendah. Hal ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi organisasi kedepannya.

Stellar Workplace Award ke-8 tahun 2023 diselenggarakan oleh Kontan Business & Investment Media bersama GML Performance Consulting menyertakan 8.785 partisipan responden dan diikuti berbagai perusahaan besar seperti BPJS Kesehatan, PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Rakyat Indonesia Tbk., PT Pupuk Indonesia (Persero), PT AXA Mandiri Financial Services, PT Indonesia Airasia Tbk., PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, PT Matahari Department Store Tbk., PT Merdeka Copper Gold Tbk., PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk., PT PJB Services, PT Pos Indonesia (Persero), dan masih banyak perusahaan lainnya.

“Dukungan dari pimpinan organisasi, lingkungan kerja yang kondusif serta apresiatif, iklim organisasi yang positif, dan dukungan keluarga merupakan faktor-faktor kunci dalam menghadapi setiap tantangan di dunia pekerjaan. EPN terus berkomitmen untuk menjaga dan meningkatkan kualitas lingkungan kerja demi menciptakan kondisi yang mendukung perkembangan para pegawai,” tutup Sukendi.

 

 

 


Untuk informasi lebih lanjut, mohon hubungi:
Afrizal Faisal Ali (afrizal.ali@pamapersada.com)
Business Planning & Marketing Strategy PT Energia Prima Nusantara
Telp. 021-2983-2001/2002

 

 

 


Sekilas Tentang PT Energia Prima Nusantara:
Berdiri pada tanggal 28 Februari 2014. Pada awalnya Perseroan memiliki pasokan energi listrik yang terintegrasi dengan bisnis di sektor batubara dan infrastruktur pendukung, dimana Perseroan memiliki dan mengoperasikan pembangkit listrik mulut tambang PAMA-1 dengan kapasitas 2×15 MW yang terletak di Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. Pembangkit listrik tersebut menjadi penyuplai listrik Mining Cluster Improvement Program (MCIP) Grup PAMA dengan skema Wilayah Usaha Ketenagalistrikan (“WUK”). Tahun 2018, new stream business beralih ke sektor Energi Terbarukan, mulai dari penyediaan PLTS Atap secara sistematik, Pembangit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTMH) baik yang dikembangkan sendiri oleh EPN ataupun melalui entitas anak usahanya, PT Arkora Hydro Tbk, pembangunan jaringan transmisi distribusi yang dikembangkan oleh PT Bina Pertiwi Energi yang juga sebagai salah satu entitas usaha di bawah EPN, lalu research and development Solar PV Mobile untuk penerapan di light vehicle sebagai bagian dari energy support system, dan beberapa jenis proyek energi terbarukan lainnya.

 

ESG PT Energia Prima Nusantara:

Sebagai perusahaan yang bergerak dalam sektor penyedia energi listrik di Indonesia, kami menyadari bahwa aspek lingkungan merupakan bagian yang sangat vital dalam perjalanan di bisnis energi dan kami memiliki komitmen dalam penyediaan energi listrik yang ramah bagi lingkungan.

Dalam mendukung program ESG di bisnis PLTU, EPN memiliki langkah strategis dalam percepatan implementasi Co-Firing Biomass dengan memproduksi dan melakukan bauran woodchip dan sawdust sebesar 3% dari total konsumsi bahan bakar (coal) yang digunakan. Hal ini juga menjadi upaya mereduksi karbon di lingkungan sekitar PLTU. Pengelolaan limbah B3 dan Non B3 menggunakan prinsip 3R yaitu, Reduce, Reuse dan Recycle. Salah satu pengelolaan terbesar adalah pengelolaan Fly Ash dan Bottom Ash dengan memanfaatkannya menjadi produk yang bernilai ekonomis seperti menjadikan produk concrete Batako dan Paving Block. Sementara itu, EPN mempercepat stream business lainnya dengan massive development pemasangan PLTS Grup ASTRA dimana memiliki pipeline 89 MWp sampai tahun 2025 dan juga mengoperasikan PLTMH Cikopo, Garut dengan kapasitas 7,4 MW; PLTMH Tomasa, Sulawesi Tengah dengan kapasitas 10 MW, dan PLTMH Yaentu, Sulawesi Tengah dengan kapasitas 10 MW. PT Arkora Hydro Tbk saat ini juga sedang membangun PLTMH Kukusan, di wilayah Lampung dengan kapasitas 5,4 MW yang akan ditargetkan COD pada tahun 2024.

Disamping itu, melalui anak usahanya PT Bina Pertiwi Energi, EPN group juga sedang membangun PLTMH Besai Kemu, Lampung dengan kapasitas 7 MW yang akan ditargetkan COD pada Q-4 2023.

 

 

 

 

 

(***)