Bangun Zona Integritas, Kodam XII/Tpr Sosialisasikan Tromol Pos 7000
– Dalam rangka pencanangan pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi dan birokrasi bersih serta melayani, Kodam XII/Tanjungpura menyosialisasikan Tromol Pos 7000 ke satuan jajarannya. Hal tersebut disampaikan Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XII/Tpr, Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, S.Sos, dalam keterangan tertulisnya di Kubu Raya, Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat (25/9/2020). Diungkapkan Kapendam, pelaksanaan sosialisasi layanan Tromol Pos Triwulan III pada Selasa lalu dilakukan Kodam XII/Tpr kepada prajurit dan masyarakat yang berada di wilayah Kodim 1201/Mempawah. “Dengan adanya layanan Tromol Pos 7000, masyarakat dapat melaporkan atau menyampaikan pengaduan apabila ada permasalahan menyangkut dengan prajurit,” ujarnya. Sementara itu, Irutum Itdam XII/Tpr Kolonel Inf Drs. Alamsyah, M.Si., selaku Ketua Tim Sosialisasi Tromol Pos 7000 menyampaikan bahwa Mabes TNI AD membuka kotak pos 7000 sebagai sarana kontrol dan partisipasi masyarakat kepada TNI AD. “Ini sebagai suatu bentuk kerja sama Markas Besar TNI Angkatan Darat dengan PT.Pos Indonesia,” jelasnya. “Sosialisasi ini juga berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 1999 tentang pelaksanaan tata cara masyarakat dalam berpartisipasi terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ucap Alamsyah. Lebih lanjut dikatakan, dengan adanya Tromol Pos 7000, diharapakan dapat menampung pengaduan serta saran yang baik dari anggota TNI AD maupun masyarakat. “Khususnya apabila menemukan penyimpangan pelanggaran terhadap norma aturan baik disiplin perdata maupun pidana yang dilakukan prajurit atau personel TNI AD,” tandasnya. Di tempat yang sama, Dandim 1201/Mph Letkol Inf Dwi Agung Prihanto S.Sos., menyampaikan, dengan adanya Tromol Pos 7000 ini, masyarakat dapat menyampaikan aspirasi ataupun memberikan penilaian kepada TNI AD di tengah-tengah masyarakat. “Layanan Tromol Pos 7000 ini juga dalam rangka membangun Zona Integritas di jajaran Korem 121/Abw menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK), karena salah satu indikator menuju WBK adalah pelayanan publik yang diberikan, “tuturnya. Kegiatan yang dilaksanakan kali ini tetap menerapkan protokol kesehatan, yang turut pula diikuti Pasi Pers Kodim 1201/Mph Kapten Czi Hirman, Pasi Log Kodim 1201/Mph Kapten Inf Mino, perwakilan Babinsa serta 25 orang mitra perwakilan masing-masing desa. (Dispenad).