Yenny Wahid: Wahid Foundation Akan Terus Mengawal Implementasi RAN PE Bersama BNPT, Kementerian/Lembaga, dan OMS lainnya
“Melalui advokasi RAN PE, OMS dapat memasukkan prinsip-prinsip pencegahan seperti jaminan hak asasi manusia, area-area strategis yang harus disasar, termasuk mendorong efektivitas implementasi. Selain itu, OMS juga berhasil meyakinkan pemerintah untuk memastikan prinsip-prinsip pelaksanaan, termasuk mempengaruhi rumusan kegiatan Kementerian/ Lembaga yang selama ini dinilai belum berjalan sinergis dan kurang akuntabel, termasuk dalam proses pemantauan dan evaluasi di lapangan,” ujar Yenny Wahid dalam pemaparan melalui zoom meeting.Wahid Foundation bersama jaringan organisasi masyarakat sipil berharap bahwa kemitraan yang dibangun dengan pemerintah, khususnya dengan BNPT dan kementerian lembaga lainnya dapat terus terjalin secara intens dan lebih luas. Sementara itu, Wakil Presiden Republik Indonesia Prof. Dr (H.C) KH. Ma’ruf Amin, dalam sambutannya sebagai pembicara kunci, menjelaskan bahwa meski potensi radikalisme telah mengalami penurunan signifikan, tetapi semua pihak harus tetap waspada dan berusaha untuk mencegah dan menanggulangi hal itu terjadi. Sebab hal tersebut merupakan ancaman nyata dalam kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Saat ini kita masih menghadapi ancaman intoleransi, radikalisme, dan ekstremisme yang berakibat munculnya berbagai kejadian berbasis kekerasan hal ini secara nyata merupakan gangguan keamanan dalam kehidupan masyarakat serta dapat mengancam ideologi, juga sistem kehidupan berbangsa dan bernegara. Kita harus selalu waspada dan berusaha mencegah dan menanggulangi sikap-sikap intoleran, radikalisme, dan ekstremisme ini, meski potensi radikalisme kini sudah mengalami penurunan yang signifikan,” ujar Ma’ruf Amin.Sebelumnya, Wakil Presiden juga memberikan apresiasi kepada BNPT yang telah menginiasi acara ini. Dan berharap kegiatan ini memperkuat komitmen semua pihak untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing. Ma’ruf mengatakan, “Saya mengapresiasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme yang menginisiasi acara Peluncuran Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Pencegahan Ekstremisme Kekerasan Yang Mengarah Pada Terorisme tahun 2020-2024. Saya harapkan peluncuran ini memperkuat komitmen semua pihak yang terkait untuk melaksanakan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya dengan sebaik-baiknya.” Di saat yang sama, Kepala BNPT RI Komjen. Pol. Boi Rafli Amar, M.H. menyampaikan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada kementerian/lembaga dan organisasi masyarakat sipil atas pencapaian terbitnya Perpres nomor 7 tahun 2021 tentang RAN PE. Boy mengatakan, “Keberhasilan disahkannya Perpres nomor 7 tahun 2021 tentu bukan hanya pencapaian dari BNPT, namun demikian tentunya atas dasar kerjasama sinergi kolaboratif antar kementerian/lembaga termasuk dalam hal ini bimbingan Bapak Menkopolhukam, serta berbagai organisasi masyarakat sipil sejak tahun 2017, yang telah mulai dibahas untuk membidani lahirnya Perpres tersebut. Oleh karena itu, ucapan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kami sampaikan kepada kementerian/lembaga dan organisasi masyarakat sipil.”
Komentar
Facebook Comments Plugin Powered byVivacity Infotech Pvt. Ltd.