Seleksi Calon Hakim Ad Hoc Pengadilan Hak Asasi Manusia Tingkat Pertama dan Tingkat Banding

Indonesiannews.co / Mahkamah Agung Republik Indonesia, 4 Juli 2022.

Seleksi Calon Hakim Ad Hoc Pengadilan Hak Asasi Manusia Tingkat Pertama dan Tingkat Banding

 

Panitia Seleksi telah menetapkan hasil seleksi administrasi dalam proses rekrutmen Calon Hakim Ad Hoc Pengadilan HAM pada hari ini, Senin, 4 Juli 2022. Sebelumnya, Mahkamah Agung RI telah menerima pendaftaran Calon Hakim Ad Hoc Pengadilam HAM untuk Tingkat Pertama dan Tingkat Banding sejak 21 Juni sampai dengan 30 Juni 2022. Data dalam proses seleksi dapat disampaikan sebagai berikut:

Dari total jumlah pendaftar 188 orang, jumlah peserta yang dinyatakan lulus dari tahap seleksi administratif adalah sebanyak 131 orang dengan komposisi 102 orang pendaftar laki-laki dan 29 orang pendaftar perempuan.

 

Dari jumlah tersebut, terdapat sebanyak 57 orang pendaftar untuk pengadilan HAM tingkat pertama dengan komposisi 16 orang pendaftar perempuan dan 41 orang pendaftar laki-laki. Sedangkan, untuk pengadilan HAM tingkat banding, terdapat sebanyak 38 orang pendaftar dengan komposisi 5 orang pendaftar perempuan dan 33 orang pendaftar laki-laki. Selain itu, terdapat pula 36 orang yang mendaftar untuk pengadilan HAM tingkat pertama dan banding dengan komposisi 8 orang pendaftar perempuan dan 28 orang pendaftar laki-laki.

 

Para pendaftar calon Hakim Ad Hoc Pengadilan HAM yang dinyatakan lulus seleksi administratif didominasi oleh pendaftar dengan latar belakang profesi advokat (58 orang), yang kemudian jumlahnya disusul oleh akademisi (15 orang), Aparatur Sipil Negara (9 orang), anggota dan purnawirawan TNI (8 orang), mantan Hakim Ad Hoc pada pengadilan Tipikor, PHI, atau perikanan (7 orang), dan profesi-profesi lainnya seperti karyawan swasta, notaris/PPAT, dan pegawai aktif di pengadilan seperti panitera dan Hakim Ad Hoc pada pengadilan Tipikor, PHI, atau perikanan, dll.

 

Ada dua tahap seleksi lagi yang harus dilewati bakal Calon yang sudah lulus dari seleksi administrasi, yaitu tes kompetensi tertulis dan tahapan profile assessment sekaligus wawancara. Adapun masing-masing pelaksanaan tahap seleksi selanjutnya tersebut adalah sebagai berikut:
Seleksi tertulis : 7 Juli 2022
Profile assessment : akan diberitahukan selanjutnya.

Wawancara : akan diberitahukan selanjutnya
Untuk tahapan seleksi wawancara, wawancara calon akan dilaksanakan oleh panel yang terdiri dari tiga orang anggota Panitia Seleksi, yang didalamnya terdapat unsur eksternal Mahkamah Agung, yaitu Dr. I Dewa Gede Palguna, S.H., M.Hum. dan Roichatul Aswidah, S.I.Kom., M.A.

Mahkamah Agung RI menargetkan untuk mendapatkan 12 orang kandidat calon Hakim Ad Hoc terbaik yang memiliki rekam jejak tidak meragukan dan memiliki kompetensi di bidang pelanggaran HAM berat dan tindak pidana internasional, khususnya kejahatan terhadap kemanusiaan. Oleh karena itu, Mahkamah Agung juga mengundang seluruh elemen masyarakat untuk memberikan informasi dan masukan terkait Calon yang ada, sejak hari ini, Senin, 4 Juli 2022 hingga Senin, 18 Juli 2022 jam 23.59 WIB melalui email hakim.ham@pembaruan.mahkamahagung.go.id. Setiap informasi yang diterima Panitia Seleksi akan diperlakukan secara rahasia.

Jakarta, 4 Juli 2022,
Kepala Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat MA RI
Dr. Sobandi, S.H., M.H.